Melayu Oblong "melo" Slideshow: Wak’s trip from Pekanbaru, Sumatra, Indonesia to Riau was created by TripAdvisor. See another Riau slideshow. Create your own stunning slideshow with our free photo slideshow maker.

Jumat, 17 September 2010

Gerakan Damai Indonesia - Malaysia

foto
 Anak Marissa Haque Ikut Gagas
Unyil dan Upin Bersalaman


Anak aktris Marissa Haque yang kuliah di Malaysia, Marsha Chikita Fawzi, bersama kawan-kawannya menggagas 'Gerakan Damai Indonesia-Malaysia'. Gerakan tersebut mengambil simbol Unyil dan Upin yang bersalaman.

“Kami berharap perdamaian bisa kami jaga dan kami sebarkan secara maksimal dengan tetap menjunjung tinggi rasa nasionalisme cinta tanah yang kita miliki, ” ujar Chikita..

Menurut Chikita, gerakan tersebut digagas para pelajar Indonesia di Malaysia. Gerakan Damai Indonesia-Malaysia tercetus dalam obrolan di meja makan mengenai ketegangan antara Indonesia dan Malaysia saat ini.

Hubungan Indonesia-Malaysia tegang menyusul penangkapan tiga aparat Kementerian Kelautan dan Perikanan oleh Malaysiap pada 13 Agustus di Tanjung Berakit, Bangka, Kepulauan Riau. Akibat penangkapan tersebut, Kedutaan Besar Malaysia di Indonesia beberapa kali didemonstrasi.

Menurut Chikita, sejauh ini respons terhadap Gerakan Damai Indonesia-Malaysia yang ada di Facebook beragam. “Yang jelas kami tidak mau dgn adanya konflik ini membuat kita jadi tercerai berai. Harusnya kita di sini makin kuat dengan melakukan koreksi diri dan menyikapi masalah dengan pemikiran yg terbuka,” tulis mahasiswi Multimedia University (MMU) Cyberjaya tersebut.

Chikita menuturkan penggunaan ikon Unyil dan Upin-Ipin karena sosok itu merupakan figure yang baik dan dicintai masyarakat serta mewakili masing-masing negara. Unyil serta Upin-Ipin dianggap sebagai ikon social yang baik serta secara cultural sangat dekat dengan masyarakat. “Logo itu diidekan oleh kami semua, dan direalisasikan oleh teman saya, Ardhira Anugrah Putra,” tambah Chikita.

“Harapan kami ke depan dari gerakan ini adalah untuk Indonesia yang lebih tentram dan maju, agar bisa konsentrasi kepada pembentukan jati diri dan moral bangsa agar mewujudkan pembangunan yang maksimal untuk indonesia ke depannya,” tambah Chikita.

Ketika ditanya apakah mendapat pandangan negatif dari masyarakat Malaysia, Chikita mengaku semua baik-baik saja dan tidak ada yang membuat mereka berhenti berkreativitas.
Chikita mengaku telah tiga tahun mengenyam ilmu di Malaysia. Selain kuliah di Multimedia University (MMU) Cyberjaya, Chikita juga bekerja sebagai salah satu animator Les Copaque Production, perusahaan animasi yang memproduksi Upin-Ipin. Chikita merupakan anak pasangan Marissa Haque dan Ikang Fawzi.

 ------------------------------------------------------------
Mari menjunjung tinggi sama sama bangsa serumpun, jangan mudah terprovokasi, masalah selesaikan dengan kepala dingin bersatulah indo-malay Grup Facebook Gerakan Damai Indonesia - Malaysia http://www.facebook.com/group.php?gid=143655895670650&v=info#!/group.php?gid=143655895670650&v=wall

Tidak ada komentar:

Posting Komentar